Kabid Pembibitan Endangson Diduga Buang Badan Terkait dugaan Penyelewengan Penyaluran Bibit Bantuan

Tulang Bawang, ECHANEWS.Com

Diduga Kepala Bidang Pembibitan Dinas Pertanian Tulang Bawang Endangson Sengaja Menghindari Awak Media yang hendak mempertanyakan kembali terkait penyaluran bibit padi bantuan pemerintah pusat melalui dinas pertanian Tulang Bawang yang terindikasi penyalahgunaan bantuan pemerintah/adanya penyelewengan dalam penyaluran bantuan bibit padi . Menggala, 26/09/ 2021.

Bantuan bibit pemerintah melalui dinas pertanian Tulang Bawang sekiranya pada bulan 04/ 2021 sudah diturunkan oleh pemerintah pusat. Bibit tersebut yang seharusnya
sudah dibagikan Gapoktan ke kelompok2 Tani yang tergabung dalamnya, dan diawasi oleh pihak dinas terkait.

” Namun sampai hari ini tidak ada sama sekali Informasi terkait bantuan bibit pemerintah pusat yang sudah disalurkan oleh Dinas pertanian kab tulang bawang kepada Gapoktan.

Salah satu petani selaku narasumber membeberkan, ” artinya jangankan kami akan menerima bantuan bibit tersebut, para petani tidak di berikan info baik dari pihak dinas ataupun Gapoktan, kalau bantuan bibit tersebut yang telah dibagikan oleh pihak dinas pertanian ke Gapoktan,
“bibit padi yang diturunkan oleh pemerintah pusat, itu atas pengajuan proposal kami selaku kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan tersebut, Yang bersifat petani malalui Gapoktan minta bantuan ke pemerintah berupa bibit padi dan jagung yang kami butuhkan. Sebutnya, “petani

Kabid Dinas Pertanian Endangson Selaku Pejabat yang membidangi pembibitan, diduga Sengaja menghindari awak media yang akan menjumpainya Guna menindaklanjuti laporan/ kluhan para petani yang di mendapatkan bibit padi bantuan pemerintah tahun 2021.

Endang sengaja mempersumbat komunikasi kepada awak media yang akan mengklarifikasi suatu hal yang merugikan orang banyak, faktanya, Endangson selaku kebid yang membidanginya sulit untuk dihubungi, baik via wa ataupun via telp seluler, berdasarkan tindakan yang dilakukan oleh Gapoktan, terkait bibit padi bantuan pemerintah yang diduga di Salah gunakan oleh Gapoktan, hingga bibit tersebut tidak terserap kelompok ataupun para petani, hal ini disinyalir terjadi karena adanya keterlibatan/kerjasama Gapoktan dengan pihak dinas pertanian kab tulang Bawang.

(Taem)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *