Deska Selaku Kakam Moris Jaya, Warga dari Rantawan Isolasi Diri Selama14 Hari

 

Tulang Bawang, EchaNews.com

Kepala Kampung Moris Jaya Deska Hery Syanda, Kec. Banjar Agung, kepada warganya yang Melakukan Perjalanan atau Berkunjung ke Daerah yang Terjangkit Wabah Covid-19, Untuk Membuat Pernyataan dan Segera Mengisolasi Diri. Kamis (02/04/2010).

Kepala Kampung Moris Jaya Deska Hery Syanda, ” mengatakan sebanyak 22 orang warganya yang pulang merantau atau pernah berkunjung di daerah terjangkit wabah covid-19.

Mengetahui hal tersebut, ” saya minta untuk seluruh warga masyarakat saya yang berpulang dari merantau untuk membuat surat pernyataan secara tertulis agar dapat mengisolasi diri selama 14 hari, guna diketahui kepala kampung dan bidang desa. Sebutnya, ” Deska.

kakam, ” dan mengingat masih banyaknya warga yang tidak mengindahkan himbauan serta peringatan, yang telah diberikan pengertian dan pemahaman secara detail.
Maka hal ini akan kami laporkan ke pihak Polri dan TNI (Bhabin dan Babinsa),” terangnya.

Deska, ” kegiatan yang dilakukan guna pencegahan penyebaran covid-19, dan atas instruksi dari pemerintah pusat dan bupati kabupaten Tulang bawang. Pihaknya telah membentuk tim gugus relawan pencegahan penularan virus corona yang terdiri dari Kepala Kampung dan aparatur, Ketua BPK dan anggota, RK, RT, LPMK, PKK, Bidan Desa, dan kader kesehatan kampung setempat, ” terangnya.
” kami terus Mensosialisasikan serta mengintruksikan kepada jajaran pemerintah kampung untuk selalu menyampaikan ke warga masyarakat terkait pencegahan penularan virus Corona, yakni selalu menjaga jarak, sering cuci tangan dengan menggunakan sabun, dan menjaga pola hidup sehat dan bersih, tetaplah berada dalam dirumah, tidak berpergian jika tidak mendesak, larangan berkumpul dan berkerumun, ” jelasnya.

Tambahnya, ” Kampung Moris Jaya juga berkomitmen, dan melakukan penempelan baner dan stiker pencegahan serta himbauan dari Kapolri.
agar melaksanakan maklumat Kapolri, yakni tidak mengadakan pertemuan, sosial, budaya, keagamaan, pesta atau hajatan dan semua kegiatan lainnya yang menjadikan kumpulan2 atau kerumunan – kerumanan. Tutupnya,” Deska. (Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *